Senin, 18 Agustus 2014

HATI YANG BERMUNAJAT ASA

Biarlah
Langit berputar pada inginNya
Bumi berkelok di izinNya
Segala buncah merabah dalam sengit ceracauan
Ingin yang tak sejalan
Hendak yang tak terkabulkan

Satu denting kemudian air membah tak kira
Selenyap senyawa deru angin
Kusam menjarah
Bara pepanas tambah hadirnya risau resah

Kalut
Pinta tak pernah kabulkan
Mohon yang tak jua dengarkan
Sayatan jerit tangis bahkan,
Jangankan sentuh hatinya
Buatnya merasa pun enggan

Hibahkan iba hanya pada yang Maha Kasih
Pinta janjiNya
Untuk hati terluka,

Yang selalu bermunajatkan asa
Share:

0 komentar:

Posting Komentar